HALUANRIAU.CO, PEKANBARU-Pimpinan Cabang(PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah(IMM) Kota Pekanbaru melakukan penggalangan dana untuk korban bencana alam yang terjadi di Indonesia tepatnya di Sulawesi Barat dan Sumatera Barat.
Penggalangan dana ini dilaksanakan oleh Kader kader IMM Se-kota pekanbaru yang terdiri dari sebelas Pimpinan komisariat (PK) Komisariat Fatimah Az-Zahra, Imam syafi’i, Buya Hamka, Zaini Kunin(UIR), Uin Suska, Kh.Hisyam, M.natsir, Ahmad Badawi, Ibnu Sina, Ibnu Taimiyah dan Djasman Alkindi.
Aksi penggalangan dana terfokis di 9 titik lampu merah yaitu lampu merah bundaran zapin, Lampu Merah Simpang 4 SKA, lampu merah tabe gadang, lampu merah pasar pagi arengka, lampu merah simpang 3 bandara, lampu merah jl riau, lampu merah jalan durian, simpang 3 lampu merah jl.nangka, dan lampu merah jl arifin ahmad.
Ketua Bidang Sosial Pemberdayaan Masyarakat PC IMM Kota Pekanbaru, Ari Bagus, Selasa (19/1), menjelaskan saat ini indonesia sedang berduka. “Kami merasa sedih begitu banyak bencana yang melanda indonesia dari banjir, longsor, pesawat jatuh hingga gempa bumi yang terjadi di Sulawesi barat. Dalam wujud kepedulian IMM Pekanbaru kita lakukan penggalangan donasi dari warga untuk saudara-saudara kita yang sedang tertimpa bencana,” jelas Ari.
Kegiatan penggalangan dana ini akan dilakukan selama 7 hari di mulai ahad 17-24 januari 2021. Hingga hari ini, dana yang terkumpul tercatat Rp. 2.281.500.
Sementara itu, M Ali Topan Ketua Umum (Ketum) Pimpinan Cabang(PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah(IMM) Kota Pekanbaru menyebut bahwa pihaknya turun setelah mendapat instruksi dan langsung menyusun konsep penggalangan dana dengan ide-ide kreatif.
“Hasil penggalangan dana ini akan disalurkan untuk korban bencana alam yang terjadi di sumatra barat dan sulawesi barat melalui Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Pekanbaru,” tukas Ali.
Reporter: Akmal