HALUANRIAU.CO, PEKANBARU-Kasus penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau, dari awal Januari 2021 masih fluktuatif. Setiap harinya terjadi kenaikan dan penurunan kasus, dan yang paling tinggi, 14 hari pasca libur natal dan tahun baru. Hingga saat ini kasus terkonfirmasi positif di Riau mencapai 27.459 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Miki Yuliani Nazir, mengatakan, untuk hari Senin (17/1) kasus penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 88 kasus. Angka ini menurun bila dibandingka sehari sebelumnya yakni sebanyak 188 kasus. Dan kasus positif akan terus bertambah, pasca natal dan tahun baru, serta kontak erat dari pasien positif sebelumnya.
“Penambahan kasus positif masih fluktuatif, diawal Januari kan ada penurunan. Selanjutnya pasca liburan natal dan tahun baru mulai meningkat, belum lagi dari kontak erat pasien positif sebelumnya, dan hasil swab mandiri masyarakat yang masuk ke Riau dan yag akan keluar,” ujar Mimi.
“Masyarakat juga ingat, selalu patuhi protokol kesehatan. Masih banyak juga yang abai terhadap protokol kesehatan, padahal kasus covid-19 masih tinggi dan terus bertambah. Pakailah masker, hindari kerumunan dan selalu mencuci tangan,” kata Mimi.
Sementara itu, untuk penambahan pasien yang sembuh dan pulang dalam beberapa hari ini mulai menampakkan peningkatan. Setelah banyaknya pasien yang telah menjalani masa karantina selama 14 hari, dan pengobatan pasien baik yang ada di Rumah sakit di Pekanbaru maupun di daerah.
“Untuk yang sembuh sekarang mulai meningkat. Karena bangak yang telah menyesaikan masa pengobatan san karantina. Untuk hari ini, terdapat penambahan 142 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Total pasien yang sembuh mencapai 25.294 pasien. Kalau yang meninggal bertambah 6 orang, total 642 orang meninggal akibat covid-19,” kata Mimi.
Dari data yang diterima Diskes, sampai saat ini orang yang suspek yang Isolasi mandiri berjumlah 2.827 orang. Isolasi di RS berjumlah 103 orang, selesai Isolasi berjumlah 62.925 orang, meninggal berjumlah 175 orang. Total Suspek berjumlah 66.030 orang. Dan Spesimen di periksa berjumlah 325 sampel dan jumlah orang di periksa berjumlah 281 orang.
Reporter: Nurmadi