PASIR PANGARAIAN (HR)-Puluhan mobil hias dari 25 masjid di Kecamatan Rambah, memeriahkan pawai malam takbiran Idul Adha 1440 Hijriyah/ 2019 Masehi yang digelar Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Sabtu (10/8) malam.
Kegiatan pawai malam Idul Adha 1440 Hijriah, dipusatkan di Jalan Tuanku Tambusai depan kompleks Masjid Agung Islamic Centre Pasir Pangaraian dilepas Bupati Rohul H. Sukiman, didampingi Sekdakab H Abdul Haris S0.Sos, MSi.
malam takbirab itu, juga hadir Kapolres Rohul AKBP M Hasyim Risahondua, Ketua PN Pasirpangaraian Sunoto, Kakan Kemenag Rohul Syahrudin MSy, Sekretaris DPRD Rohuk Budhia Kasino serta perwakilan Dandim 0313/KPR.
?Diakui Ketua Panitia Pawai Malam Takbir Idul Adha 1440 H Irpan Rido juga Plh Asisten II Bidang Ekbang Setdakab Rohul, pawai takbiran dibiayai dari APBD Rohul 2019, bertujuan menghidupkan syiar Islam, memahami kemenangan dalam Islam karena takbir adalah seruan kemenangan serta membangun ukhuwah islamiyah.
Irpan juga mengatakan, pawai takbiran Idul Adha 1440 H diikuti 25 masjid yang ada di Kecamatan Rambah. Setiap masjid yang ikut pawai diberi uang operasional oleh panitia.
Para Peserta pawai malam takbiran dilepas dari lokasi acara di depan kantor BAZNas Rohul sampai simpang jalan lingkar Desa Sukamaju Kecamatan Rambah.
Irpan menyebutkan, peserta pawai malam takbiran Idul Adha 1440 H akan dinilai oleh juri dari Disparbud Rokan Hulu dan Disdikpora Rohul9 dan peserta terbaik akan menerima uang pembinaan.
Bagi juara pertama pawai Idul Adha 1440 H akan menerima uang pembinaan Rp8 juta, juara kedua menerima Rp7 juta dan juara tiga menerima Rp6 juta.
Sementara juara harapan pertama, harapan kedua dan harapan ketiga, masing-masing akan menerima uang pembinaan Rp5 juta, Rp4 juta dan Rp3 juta.
“Tapi karena ada aturan non tunai, hadiah uang tidak bisa diberikan langsung, namun akan dikirim ke rekening masjid masing-masing,” kata Irpan Rido dalam laporannya.
Bupati Rohul Sukiman mengajak seluruh eleman masyarakat di daerahnya ikut mengumandangkan takbir di momen Hari Raya Idul Adha 1440 H serta memanjatkan rasa syukur atas kebesaran Allah SWT.
Bupati Sukiman meminta, masyarakat menjadikan pawai takbiran hari raya Idul Adha 1440 H sebagai momen dalam membangun landasan untuk membangun kebersamaan, serta mensukseskan pembangunan di ‘Negeri Seribu Suluk’.
Idul Adha yang juga dikenal sebagai hari kurban, bila dikaitkan dengan pembangunan Kabupaten Rohul hendaknya dijadikan komitmen untuk bersama-sama berbuat yang terbaik untuk negeri.
“Sekaligus menghindari hal-hal yang menghambat pelaksanaan pembangunan yang kita laksanakan, sehingga cepat maju dalam meraih kesuksesan,” pesan Bupati Sukiman.
Bupati Sukiman berharap, pawai takbiran sebagai ajang menjalin silaturahmi, baik antar sesama Muslim atau antar umat dari agama lain?. Serta menjadi ajang syiar Islam yang mencerminkan tentang ajaran Islam yang damai dan menjaga toleransi dan implementasi dari ajaran Islam yang rahmatan lilalamin
“Bagi peserta pawai agar mengikuti arak-arakan sampai ke garis finish, dan jangan lupa tetap mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh panitia,” jelas Bupati Rohul, Sukiman, saat melepas peserta pawai takbir hari raya Idul Adha 1440 H.(rtc/mel)
