PEKANBARU (HR)- Tim Yustisi Pemerintah Kota Pekanbaru menertibkan Pedagang Kaki Lima dan pengelola permainan di dua Ruang Terbuka Hijau Jalan Jenderal Sudirman dan Ahmad Yani, Senin (15/7) malam.
Para petugas dari unsur gabungan memberi peringatan agar para pedagang tidak jualan lagi di atas RTH. Mereka melakukan penertiban secara persuasif. Menemui koordinator, bersama sejumlah pedagang di lokasi itu. “Mereka tidak boleh berjualan lagi di atas RTH. Sebab itu merupakan fasilitas umum,” tegas Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Agus Pramono, Selasa (16/7).
Para PKL dan pemilik permainan anak sudah punya tempat untuk membuka lapak. Pengelola permainan anak bisa membuka lapak di akses jalan RTH. Mereka bisa menggelar lapak karena petugas dari Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru akan menutup akses jalan di kedua RTH mulai sore hari. Ada rencana penutupan dari pukul 17.00 WIB.
Petugas menutup akses dari Jalan Riau ke Jalan Ahmad Yani di RTH Tunjuk Ajar Integritas. Para PKL sekitar kawasan itu hanya bisa berjualan di dekat Jalan Saleh Abbas hingga dekat eks Dermaga Pelindo Pekanbaru. Mereka juga menutup akses jalan di RTH Kaca Mayang yakni dari Jalan Sumatera ke Jalan Jendral Sudirman. Para PKL hanya bisa berjualan di sekitar Jalan Sumatera. “Intinya para PKL dan pengelola permainan anak tidak beraktifitas di atas RTH,” tegasnya.
Terkait persoalan sebelumnya, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pekanbaru, Ardiansyah Eka Putra, mengatakan, pelarangan yanh disampaikan juga berlaku saat Festinight yang dipusatkan di RTH Integritas. “Instruksi ini langsung dari Wako, dua RTH itu bukan tempat jualan PKL, kami sudah rapat bersama OPD terkait dan Forkompimda. Instruksi itu juga berlaku saat pelaksanaan Festinight, sebab kegiatan bukan untuk dijadikan areal pasar,” kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pekanbaru, Ardiansyah Eka Putra, atau yang akarab disapa Yayan, Kamis (28/3).
Ruang Terbuka Hijau, kata Yayan, berfungsi sebagai tempat warga untuk beristirahat, sambil berselancar di dunia maya melalu fasilitas wifi yang disedaiakan, kemudian untuk menikmati taman dan lainnya. Sehingga dengan instruksi yang dikeluarkan tersebut RTH akan dikembalikan ke fungsi sebenarnya. “Khusus untuk kegiatan festinight, malam ini akan kita lihat hasilnya, apakah Satpol PP benar- benar sudah menjalankannya atau belum. Sebab di area festinight sudah diinstruksikan tidak bolehlagi ada PKL,” katanya.(her)